Seringkali kita mengisi daya smartphone pada malam hari, karena di malam hari tidak begitu banyak aktivitas yang mengharuskan kita menggunakan Smartphone, namun terkadang kita lupa atau ketiduran dan smartphone kita masih terhubung ke chargeran sampai pagi hari.
Banyak mitos yang beredar di masyarakat bahwa hal tersebut bisa memengaruhi kualitas baterai, seperti baterai bocor, memperpendek usia baterai, hingga berpotensi meledak.
Sebuah perusahaan jasa yang memperbaiki berbagai perangkat (iFixit) membantah hal tersebut. Mereka mengatakan bahwa mengisi baterai smartphone semalaman adalah tindakan yang aman.
CEO iFixit, Kyle Wiens, mengatakan pengguna harus mengerti bagaimana baterai smartphone bekerja, masalahnya bukan pada proses pengisian, tetapi bagaimana kita menggunakannya.
Faktanya, cepat atau lambat kualitas baterai akan melemah. Baterai smartphone rata-rata memiliki kapasitas 400 kali siklus pengisian daya. Jika dihitung rata-rata satu hari sekali mengisi daya, normalnya kualitas baterai bakal terjamin selama satu setengah tahun, setelah itu perlahan-lahan kualitas baterai menurun.
Inilah yang sering dikeluhkan pengguna smartphone lama yang merasa baterainya cepat habis. Jika smartphone masih terhubung ke listrik setelah baterai penuh, entah itu siang atau malam, tidak akan memengaruhi kualitas baterai.
Namun meskipun aman, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mengisi daya baterai semalama.
- Pastikan kamu menggunakan charger yang asli.
- Taruh smartphone di tempat yang aman, jauhkan dari tempat tidur kita untuk mengindari radiasi jika terjadi overheating pada smartphone ketika di charger.
- Jangan angan menaruh smartphone di alas yang mudah panas, hal ini bisa mencegah baterai meledak.
Terimakasih telah membaca di Aopok.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Piool.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.
